DewaKiuKiu Lounge – Gabungkan Musik EDM dan Gamelan, Grup musik EDM Weird Genius berhasil merilis lagu terbarunya pada Februari lalu dan menambah ramai industri musik Tanah Air. Grup yang digawangi oleh Reza Oktovian, Eka Gustiwana dan Gerald Liu ini merilis single berjudul Lathi.
Gabungkan Musik EDM dan Gamelan
Lagu Lathi resmi dirilis pada 28 Februari 2020 ini berhasil mencuri perhatian publik. Terbukti dari video klip yang diunggah di channel YouTube Weird Genius hingga kini sudah mencapai 19 juta views. Bahkan sebulan dari tanggap perilisan, Lathi sukses meraih 10 juta views. Tak hanya di YouTube, lagu ini juga meraih kesuksesan di SPotify dengan 7 juta streams.
Weird Genius menggandeng penyanyi cantik, Sara Fajira, dalam project lagu tersebut. Lathi memiliki lirik yang begitu dalam yang dipresentasikan dengan dua bahasa. Yakni bahasa Inggris dan bahasa Jawa Kuno.
Viral dan trending di media sosial, berikut ini 3 fakta lagu Lathi milik Weird Genius ft Sara Fajira, dirangkum dari berbagai sumber oleh Agen Poker
Gabungkan Dua Bahasa
Kata “Lathi” diambil dari bahasa Jawa Kuno yang berarti ucapan. Dalam lagu tersebut, Lathi bercerita tentang sebuah toxic relationship dalam kehidupan anak muda yang didominasi oleh kebohongan dan ego. Namun menyiratkan pula tentang keberanian menghadapi hubungan tidak sehat itu.
“Lagu ini (Lathi) tentang toxic relationship. Pasangan yang memang sudah di dalam lingkaran toxic relationship tapi dia, yaudah, I can’t do anything,” kata Sara Fajira di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan.
Menariknya dalam lagu ini adalah hadirnya lirik dengan menggunakan bahasa Jawa dan bahasa Inggris. Sara Fajira pun sebagai penyanyi yang paham bahasa Jawa karena berasal dari Surabaya dipersilakan Weird Genius untuk bereksperimen lirik.
“Awal kami bikin (lirik berbahasa Jawa), pertimbangannya Sara dari Jawa Timur, dia tau bahasa yang digunakan. Kita persilakan Sara tulis bahasa Jawa yang bisa bikin kita merinding. Kepikiran juga ada nyinden, kalau ada unsur Jawa tapi liriknya Bahasa Inggris semua, ‘kok nggak ada bahasa Jawa?’, jadi kita udah tahu kayaknya kita harus tambahin bahasa Jawa, nggak etis kalau gabungkan Musik EDM dan Gamelan,” ungkap Eka Gustiwana.
Bentuk Jati Diri Weird Genius
Dirilisnya lagu Lathi, semakin mengokohkan positioning dan jati diri Weird Genius kedepannya. Menurut Eka, dapat dipastikan bahwa karya-karya Weird Genius berikutnya akan selalu diselipkan unsur budaya sebagai warisan yang harus dipertahankan.
“Kami sudah menemukan jatidiri kami sebagai Weird Genius, band elektronik di Indonesia yang di dalamnya memasukan unsur musik tradisional. Jadi tiga tahun lalu kita masih mencari jatidiri yang seperti apa, maka dari itu kita rilis single terus, ada yang kita sisipin budaya, ada yang nggak. Tapi kali ini kita menemukan sebuah karakter bahwa inilah kami di lagu Lathi ini akan ada suara seperti ini di beberapa lagu berikutnya,” tutup Eka Gustiwana.
Video Klipnya Ditonton oleh Orang Asing
Menyisipkan unsur budaya ternyata menjadi daya tarik tersendiri dari single Lathi ini. Bahkan banyak orang asing yang turut menonton video klip garapan Weird Genius dan Sara Fajira ini. Namun sayangnya karena ada perbedaan budaya, banyak pendapat yang keliru soal makna Lathi.
Sisi menarik dari video musik Lathi salah satunya adalah menampilkan adegan Jaran Kepang yang merupakan salah satu cerminan budaya khas Indonesia. Tetapi bagi Crown Family, salah satu YouTuber asal luar negeri begitu terheran saat melihat aksi Jaran Kepang hingga aksi memakan api.
Selain itu, Cyber Manor, YouTuber asal luar negeri ini salah satu orang luar yang belum tahu tentang gamelan. Buktinya, saat intro musik pertama dimainkan Cyber berkata, “Musik pertama diawali suara piano.” Padahal faktanya itu adalah suara gamelan.
Support By : Agen Poker
DIBACA JUGA : KEMENANGAN TANPA BATAS HANYA BERSAMA DEWAKIUKIU