DewaKiuKiuLounge – Penis Bengkok Bikin Susah Bercinta dan Sakit? Ini Sebab dan Solusinya.
Setiap pria pasti memiliki reaksi yang berbeda pada penisnya saat ereksi, ada yang ke atas, ke bawah, dan melengkung ke samping. Namun, pada dasarnya, ketika mereka ereksi, maka penis mereka akan memanjang dan membesar secara lurus baik ke atas ataupun ke bawah.
Maka dari itu, kekhawatiran pun muncul di kalangan pria yang memiliki penis melengkung ke samping ketika ereksi. Pasalnya, memang ada beberapa kemungkinan alasan yang menyebabkan penis kamu jadi bengkok. Mau tahu apa saja dan hal-hal yang terjadi jika penis kamu bengkok? Simak ulasannya.
Penis Bengkok Bikin Susah Bercinta dan Sakit? Ini Sebab dan Solusinya.
1. Ruang di penis tidak terisi secara merata
Seperti diketahui, ereksi adalah proses ketika penis kita terangsang sehingga darah akan memenuhi ruang-ruang di penis. Itulah yang menyebabkan kenapa penis kamu membesar dan memanjang ketika ereksi berlangsung.
Akan tetapi, menurut Mayo Clinic, penis kamu bisa saja jadi bengkok karena memanjangnya ke samping. Hal ini tak lepas dari ruang penis yang tidak terisi secara merata oleh darah.
2. Bisa beri rasa sakit dan ganggu seks
Fenomena melengkungnya penis saat ereksi memang umum di kalangan para pria. Sayangnya, kondisi ini akan menjadi masalah kalau kamu merasakan sakit ketika ereksi sedang berlangsung. Tidak hanya itu, penis yang bengkok juga berpeluang membuat aktivitas ngeseks kamu jadi terganggu dengan si dia.
3. Bengkok dengan sangat tajam
Dummies melaporkan bahwa kamu bisa saja memiliki penis yang bengkok karena memiliki kelainan jaringan fibrosa yang sudah diwariskan sejak lahir. Kendati begitu, jika kamu mendapati penis kamu terlalu melengkung terlalu tajam ke kiri atau kanan, tentu ini berbahaya. Bagaimana tidak, kamu akan merasakan sakit yang luar biasa dan pasti kesulitan untuk bercinta dengan pasangan tersayang.
4. Masih bisa cari posisi nyaman untuk bercinta
Kamu pasti bingung bagaimana posisi terbaik untuk ngeseks dengan pasangan kamu jika memiliki penis yang bengkok. Tidak perlu khawatir, sebab mayoritas pria yang mengalami kondisi penis seperti ini tidak mengalami masalah sama sekali dalam bercinta. Mereka hanya perlu menyesuaikan posisinya, contohnya adalah dengan melakukan seks secara menyamping dan posisi kamu ada di belakang si cewek.
5. Berpotensi terkena penyakit Peyronie
Penyakit Peyronie perlu diwaspadai jika kamu memiliki penis bengkok. Pasalnya, penyakit inilah yang menyebabkan penis kamu menjadi menekuk begitu parah ketika ereksi.
Penyebabnya pun tidak diketahui, meskipun kebanyakan mengatakan kalau Peyronie datang dari cedera pada penis. Bahkan, rasa sakit pada penis bisa datang sebelum ereksi terjadi kalau kamu mengidap penyakit ini.
6. Bisa sembuh dengan sendirinya atau melalui operasi
Beberapa pria mengaku penisnya kembali seperti semula dengan sendirinya. Mereka yakin dengan cara sering-sering mengonsumsi vitamin E maka penis bengkok dapat terobati, walaupun tidak ada bukti ilmiah bahwa vitamin E bisa bikin penis kamu kembali lurus.
Selain itu, cara lainnya adalah operasi. Sama seperti operasi pada umumnya, tentu ada risiko yang harus siap diterima. Dalam kasus ini, kamu harus siap menerima potensi menjadi impoten karena melakukan operasi ini.
7. Kunjungi dokter kalau penis merasakan sakit
Sebenarnya, penis yang bengkok tidak membutuhkan perawatan. Meski demikian, jika kamu merasakan rasa sakit yang hebat ketika ereksi dan sampai membuat aktivitas seks kamu terganggu, segera kunjungi dokter. Jangan lupa, dokter yang kamu kunjungi harus memiliki spesialisasi dalam masalah seksual dan kemih atau urulogi ya.
Itu dia beberapa hal dan langkah yang perlu kamu perhatikan jika mengalami yang namanya penis bengkok itu. Kondisi ini jangan dibiarkan ya, walaupun kamu masih tetap bisa ngeseks.
Baca Juga : Penis Yang Besar Bukan Jaminan Kepuasan
