DewaKiuKiu Lounge – 5 Hal yang Dapat Memancing Kecurigaan Orang padamu. Dicurigai oleh orang lain padahal kamu gak melakukan apa-apa pasti membuatmu risi. Rasa curiga gak hanya mendorongnya berkata yang tidak-tidak tentangmu melainkan juga bisa sampai memata-mataimu.
Kamu jadi kehilangan kebebasan dan merasa tidak dipercaya. Namun tahukah kamu, apa sebabnya kamu menjadi sasaran kecurigaan orang lain?
5 Hal yang Dapat Memancing Kecurigaan Orang padamu
1. Gerak-gerikmu memang mencurigakan, sih
Gak ada asap kalau gak ada api. Begitu pula orang yang mencurigaimu. Dia gak akan tiba-tiba mencurigaimu tanpa alasan yang kuat.
Salah satunya adalah sikapmu yang terlihat janggal. Contoh simpel, kamu tiba-tiba senyum-senyum sendiri saat membuka HP seperti dalam ilustrasi.
Waktu di tanya, kamu justru menjawab, “Gak ada apa-apa, kok.” Jawabanmu jadi terasa sangat gak masuk akal. Kalau gak ada apa-apa, kamu gak mungkin senyum-senyum sendiri.
2. Kamu termasuk minoritas
Minoritas di sini dapat berarti banyak hal. Misal, kamu minoritas dari segi SARA atau secara jenis kelamin dalam suatu kelompok.
Apa pun itu, seharusnya kamu memang gak boleh sembarangan dicurigai. Sayangnya, inilah yang masih kerap terjadi di masyarakat kita.
Akar masalahnya bukan karena kamu pasti berperangai buruk melainkan lebih pada tak kenal maka tak sayang. Juga kurangnya pehamaman sebagian orang bahwa yang mayoritas di suatu tempat bisa berubah menjadi minoritas ketika berpindah lokasi.
3. Sehari-harinya, kamu terkesan mengucilkan diri
Contohnya, kamu selalu di rumah tetapi nyaris gak pernah keluar dan bersosialisasi dengan tetangga. Sekalipun itu di sebabkan kesibukanmu bekerja dari rumah atau kamu malas kalau di ajak bergosip, kamu pasti akan sering di curigai.
Terutama oleh mereka yang gak memahami pekerjaan dan sifatmu. Mereka bertanya-tanya apa yang membuatmu selalu menjaga jarak dari orang lain. Apakah ada hal buruk yang coba kamu sembunyikan?
4. Kamu pendiam, ya?
Orang yang pendiam memang lebih kerap menjadi sasaran kecurigaan daripada orang yang banyak bicara. Diammu di kira kamu sedang menyembunyikan sesuatu. Mungkin kamu takut keceplosan sehingga menutup mulut rapat-rapat.
Sebaliknya, orang yang banyak berbicara sering di kira telah mengatakan semua yang harus di katakan. Padahal, bisa saja semua yang di ucapkannya hanyalah bualan.
Tidak ada yang benar dan itu sengaja di lakukannya untuk menutupi sesuatu. Siapa yang tahu, kan?
5. Seseorang masih trauma oleh perbuatan burukmu atau orang lain
Jika kamu pernah merugikan atau menyakiti seseorang, pada derajat tertentu tidak mudah bagimu untuk mendapatkan kembali kepercayaannya. Begitu pula dia akan terus terbayang-bayang perbuatanmu.
Itu sebabnya, dia bersikap penuh curiga padamu. Dia khawatir kamu akan melakukan lagi perbuatan serupa. Namun mungkin juga rasa traumanya disebabkan oleh orang lain.
Rasa trauma itu terbilang berat sampai-sampai dia sulit memercayai siapa pun. Bahkan jika kamu baik padanya, kebaikanmu bisa makin membuatnya curiga kamu punya maksud tersembunyi.
Lalu, bagaimana cara yang tepat untukmu menghadapi kecurigaan itu? Ada kalanya kamu perlu memberikan penjelasan. Namun ada kalanya pula kamu sebaiknya mengabaikannya saja.
Terlebih jika seseorang terlalu berkeras dengan kecurigaannya. Biarkan waktu yang menjawab bahwa kecurigaannya padamu tak pernah terbukti.
Sumber : Permainan Poker Online Terpecaya