ARTIKEL KESEHATAN ARTIKEL UNIK DAN VIRAL

Buah Yang Mengandung Racun Mematikan

DewaKiuKiuLounge. Menurut beberapa anjuran ahli kesehatan, seseorang diharuskan untuk rajin mengkonsumsi buah-buahan untuk menjaga kesehatan. Hal tersebut dikarenakan buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang berguna bagi tubuh. Tapi dari sekian banyak buah yang ada, ada beberapa buah yang sering kita konsumsi ternyata mengandung racun mematikan. Buah yang mengandung racun itu apa aja?

Berikut Buah Yang Mengandung Racun

Ceri

Buah Yang Mengandung Racun Mematikan

Buah kecil berwarna merah ini sangatlah lezat dan bisa dimakan dalam kondisi mentah. Ada juga beberapa orang yang memiliki cara lain dalam mengolah buah ceri. Intinya, buah ceri bisa diolah sedemikian hingga, tergantung dari selera orang. Tapi jangan sekali-kali kalian memakan bijinya, karena biji ceri mengandung racun yang berbahaya. Agen Poker

Biji buah ceri mengandung zat hidrogen sianida yang apabila masuk ke dalam tubuh dapat menyebabkan sejumlah masalah seperti sakit kepala, pusing, kebingungan, gelisah, dan muntah. Dalam dosis yang besar bisa mengakibatkan masalah lebih serius seperti kesulitan bernapas, naiknya tekanan darah dan jantung, serta gagal ginjal. Tidak tanggung-tanggung, reaksi lebih lanjut bisa mengakibatkan koma, kejang, dan berujung pada kematian.

Kacang Mete

Buah Yang Mengandung Racun Mematikan

Capsa Susun. Siapa disini yang belum pernah makan kacang mete? Meski bentuknya lebih mirip biji dan bukan kacang, kacang mete tumbuh di dalam kulit layaknya buah pada umumnya. Kalian yang membeli kacang mete di pasar, tidak ada salahnya untuk berhati-hati. Takutnya adalah kacang mete yang dijual adalah kacang mete yang masih mentah.

Kacang mete mentah diketahui mengandung racun urushiol, racun yang sama pada tumbuhan poison ivy. Jika sampai urushiol ini sampai masuk ke dalam sistem tubuh, dapat mengakibatkan efek yang sangat mematikan. Beruntungnya adalah angka kasus karena keracunan kacang mete sangatlah rendah.

Almond

Almond

Memiliki rasa yang unik dan bisa dimanfaatkan sebagai bumbu masak, almond menjadi biji-bijian favorit orang banyak di dunia. Mayoritas almond memiliki rasa yang pahit. Tapi ada satu hal yang perlu jadi perhatian kalian, di dalam almond ternyata mengandung zat sianida yang berbahaya bagi kesehatan. BandarQ

Baca Juga : Posisi Tidur Terbaik Untuk Kesehatan

Sebelum bisa dimakan, almond harus terlebih dahulu menjalani proses pembuangan racun sianida. Cara untuk menghilangkan racun sianida yang terkandung dalam almond adalah dengan dipanaskan dalam suhu tertentu. Karena memiliki kandungan sianida, penjualan almond mentah adalah ilegal dan pelakunya dapat dikenakan hukuman.

Tomat

Tomat

Sempat mengalami perdebatan panjang apakah tomat termasuk buah-buahan atau sayuran. Di Amerika, tomat dianggap sebagai salah satu dari sayuran. Meski begitu, ada beberapa negara selain Amerika yang menganggap bahwa tomat termasuk dalam golongan buah-buahan. Sebelum mengkonsumsi buah tomat, pastikan kamu telah memotong daun dan batangnya. Karena 2 bagian inilah yang mengandung racun.

Poker. Di 2 bagian tomat tersebut yakni daun dan batangnya mengandung zat beracun yang disebut dengan glycoalkaloid. Jika sampai masuk ke dalam tubuh, zat ini bisa mengakibatkan rasa gugup berlebihan dan juga masalah pada pencernaan. 

Apel

Apel

Domino99. Menurut dokter, memakan buah apel sebanyak 1 dalam 1 hari dapat memberikan manfaat positif bagi kesehatan. Saran itu memang benar, tapi jangan pernah kalian memakan biji buah apel. Jika buah apel aman untuk dikonsumsi, biji apel justru mengandung racun mematikan yang tidak boleh sampai masuk ke dalam tubuh.

Biji apel memiliki kandungan racun yang sama dengan buah ceri yaitu cyanogenic glycosides. Untuk bisa merasakan racun dari biji apel, seseorang harus menggigitnya dan mengkonsumsinya dalam jumlah banyak agar efek racun baru bisa terasa. Terlalu banyak mengkonsumsi biji apel bisa mengakibatkan seseorang kehilangan nyawa. Tentunya tujuan kalian mengkonsumsi buah adalah untuk menjaga kesehatan dan bukannya untuk bunuh diri bukan?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *